Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kita Perlu Membela Palestina

Lantunan Atouna El Thofoule (baca: atuna tufuli) bergema menemani saya bekerja di depan laptop. Begini arti dari lirik senandung yang banyak di-cover dan dialihbahasakan penyanyi di seluruh dunia. 

kita bersama palestina
Anak Palestina, hidup di tengah perang / itb ac id


Atuna Thufuli 

(Beri Kami Masa Kecil/ Give Us A Chance)

"Kami datang untuk mengucapkan selamat hari raya kepadamu

Mengapa di tempat kami tidak ada dekorasi hari raya

Wahai semesta, tanah kami telah dihancurkan

Tanah kami telah direnggut kebebasannya

Langit kami sedang bermimpi, bertanya pada hari

Di mana matahari yang indah dan di mana kepakan sayap burung merpati?

Tanahku kecil, seperti aku yang mungil

Berikan kedamaian, berikan kami masa kecil kami

Berikan kami masa kecil 3x

Berikan, berikan, berikan kedamaian

Aku adalah seorang bocah

Yang ingin menyampaikan sesuatu

Tolong dengarkan aku

Aku adalah seorang bocah

Yang ingin bermain

Kenapa tidak kau biarkan aku

Pintuku menungguku

Teman-temanku sedang berdoa

Sebentuk hati mungil ini memohon 

Berikan kami kesempatan 5x

Tolong, tolong, tolong berikan kami kesempatan

Berikan kami masa kecil 3x

Berikan, berikan, berikan, kedamaian

Kami datang untuk mengucapkan selamat hari raya kepadamu

Mengapa di tempat kami tidak ada dekorasi hari raya"

Siapa yang tak trenyuh membaca arti lirik lagu Atuna Tufuli ini, auto bersliweran di benak saya derita pilu anak-anak Palestina yang kehilangan kamar nyaman tempat ia bermain dan beristirahat bersama keluarga. 

Air mata kering para ibu yang kocar-kacir membawa bayi ke lokasi yang lebih aman. Ke mana tujuan berlindung jika Israel yang lengkap dengan tank dan persenjataannya telah merangsek melaksanakan aneksasi. Pengambilan paksa wilayah negara lain untuk disatukan dengan wilayahnya sendiri.

5 Fakta tentang Palestina-Israel

1. Bukan konflik tetapi penjajahan

Konflik pada umumnya terjadi pada dua belah pihak yang mengalami perselisihan. Dalam hal ini bisa dikatakan teror yang dilakukan Israel tidak bisa disebut konflik, tetapi merupakan suatu penjajahan di muka bumi terhadap negara Palestina.

Bahkan aktris senior berkebangsaan Amerika Serikat, Susan Sarandon dengan kritis memposting cuitannya di Twitter sebagai berikut:
What is happening in Palestine is settler colonialism, military occupation, land theft, and ethnic cleansing. A conflict means there is equal footing, which is not the case. There is an active opressor (Israel), and opressed (Palestine). A colonizer (Israel) and a colonized (Palestine). This is not a conflict.

[bersambung]









Posting Komentar untuk "Kita Perlu Membela Palestina"