Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kegiatan Ramadhan Jadi Lebih Menyenangkan Dengan Storytel

Hai, Teman-teman... gimana kabar puasanya, masih semangat kan...? Masih dong ya, apalagi kalau diisi dengan berbagai kegiatan bermanfaat, tak terasa waktu bedug pun tiba, dan saatnya berbuka puasa bersama keluarga tercinta.

Di artikel kali ini saya ingin berbagi pengalaman mengenai sebuah aplikasi yang sangat berfaedah bagi saya pribadi, anak-anak, dan siapa pun. Yup, namanya Aplikasi Audiobook StorytelNamun sebelumnya kita bahas dulu apa saja kegiatan Ramadhan yang menarik untuk dilakukan bersama keluarga.

Storytel
Saya dan si kecil mendengarkan buku islami

Kegiatan Ramadhan

Adapun Kegiatan Ramadhan bersama orang-orang tercinta di rumah setiap datang bulan suci Ramadan adalah sebagai berikut:

1. Sahur Bersama

Sahur dilakukan sebagai bagian dari sunnah pada bulan Ramadhan, agar di siang hari hingga tiba waktu berbuka, kamu memiliki cadangan energi melakukan rutinitas sehari-hari. Jadi nggak ada alasan tuh di bulan puasa kamu malas-malasan atau tidur terus seharian. Yang sekolah ya tetap berangkat ke sekolah, yang bekerja juga demikian. 

Target membaca buku juga harus tercapai. Seperti saya yang dulu pernah menuntaskan Hunger Games. Tahun ini saya berkenalan dengan audiobook Indonesia, Kegiatan Ramadan bisa diisi dengan mendengarkan buku. Asyiik!

Sebaiknya tidak melewatkan makan sahur karena di saat itu ada berkahnya, demikian poin penting dari suatu hadits Nabi. Buat ibu-ibu yang menyiapkan makan sahur untuk keluarga tercinta, wuih pahalanya gede banget, di saat mata masih terkantuk-kantuk, seorang ibu mesti bangun dan menghidangkan makanan buat suami dan anaknya.

2. Salat Subuh Di Masjid

Begitu azan subuh berkumandang, kami pun bergegas ke masjid. Duh, segarnya berjalan kaki menuju masjid. Saya yang seringnya salat subuh di rumah merasakan suasana baru. Kalau suami dan anak laki-laki hampir tiap hari, namun saya dan anak yang perempuan lebih utama salat di dalam rumah, di kamar sendiri. 

3. Tadarus Alquran

Sehabis salat subuh kami sekeluarga berkumpul di ruang tamu untuk membaca Alquran bersama-sama. Meski tidak saling menyimak bacaan, mendengarkan lantunan ayat suci yang tengah dibacakan, namun semangat kebersamaan sangat penting. Jadi membaca Alquran masing-masing, di tempat yang sama.

Jadi sebelum membaca yang lain, idealnya membaca kitab suci dulu. Setelah buka puasa anak saya yang remaja katanya ingin mendengarkan novel Dilan ya silakan saja, hehe.

Saya sendiri jika ada waktu juga akan mendengarkan novel Divortiare karangan Ika Natassa. Kisah tentang rumah tangga pasca suami istri bercerai. Pastinya banyak hikmah dan profound message yang akan diperoleh dari cerita dan pengalaman dalam suatu novel.

4. Berbelanja untuk Keperluan Berbuka Puasa

Biasanya sebelum pergi berbelanja ke warung sayur tetangga, saya menanyakan dulu ke suami dan anak-anak, nanti saat makan malam setelah buka puasa, inginnya makan apa. Misalnya anak saya pingin makan ayam goreng, suami minta dibuatkan sayur lodeh plus sambal, dan sebagainya.

Hal ini sangat membantu untuk mengefisiensi pengeluaran rumah tangga. Berbeda sedikit di saat sebelum dan sesudah Ramadan, biasanya kami memiliki meal plan dan food preparation agar tidak repot setiap hari mau menyantap apa. Khusus di bulan puasa, ternyata keinginan bisa berubah-ubah tergantung selera. 

Apalagi sorenya ngabuburit cari takjil, hmm bisa kalah saing deh masakan rumah. Jadi prinsipnya fleksibel saja, menu disesuaikan dengan kebutuhan, menghindari timbulnya sampah makanan, mubazir, kan. 

5. Melakukan Kegiatan Rutin

Setelah pulang berbelanja, saya tidak langsung mengolahnya menjadi masakan. Biasanya jelang berbuka baru saya masak di dapur. Bahan-bahan dimasukkan ke lemari es dulu, saya pun berangkat bekerja. Jika tidak ada jadwal rapat atau mahasiswa yang berkonsultasi, saya memilih work from home

Di era digital seperti sekarang ini mayoritas laporan kegiatan bisa dikerjakan secara online. Jika pekerjaan utama sudah saya selesaikan, maka saya pun mulai menulis artikel blog. Biasanya saya menyempatkan Membaca buku saat ngabuburit, mengenai sejarah singkat umat manusia, Sapiens. Sesudah membaca rasanya menulis semakin lancar.

Suatu aktivitas yang sangat saya nikmati mengerjakannya beberapa tahun belakangan ini. Rasanya tiada hari tanpa ngeblog. Ada yang kurang jika satu hari tidak mengepos artikel.

6. Menemani Si Kecil 

Kegiatan Ramadhan saya setelah pekerjaan selesai adalah menemani si kecil. Kebetulan anak bungsu masih berusia 4 tahunan, sehingga perlu ditemani bermainnya, baca buku online, termasuk mengenalkan kepadanya Aplikasi Audiobook Storytel.

membaca buku saat ngabuburit

Waktu itu saya dan si bungsu diajak suami melihat proyek pekerjaannya di lapangan. Nah, pada saat suami turun mengawasi pekerjaan tukang, kami di dalam mobil saja berdua. Cuaca juga panas banget, lebih adem ngobrol bareng si kecil berdua. Kalau kakaknya yang besar ikut, pasti minta mendengarkan buku Mariposa.

baca buku online

Selain buku islami Berkata Baik karya Nurhayati Pujiastuti, Ocean putra saya juga suka sekali mendengarkan buku berjudul Max Celebrates Ramadan karya Adria Worsham. Rekomendasi buku anak berbahasa Inggris ini juga efektif mengasah kemampuan listening kosa kata bahasa asing bagi balita.

7. Memasak Sambil Mendengarkan Storytel

Saya bersyukur sekali mengenal Audiobook Indonesia Storytel. Waktu amatlah berharga, sebisa mungkin mengisi hari-hari dengan kegiatan yang dapat memperluas pengetahuan dan wawasan. Biasanya saya masak sembari mendengarkan murottal Alquran, ceramah ustaz yang viral, dan lagu-lagu yang enak didengarkan.

Buku-buku fisik sudah punya satu lemari, koleksi e-book  juga tak kalah banyaknya. Namun sayang hanya sedikit yang bisa diselami lautan ilmu pengetahuan yang terkandung di dalamnya. 

Kadang kala harus menyerah dengan padatnya kegiatan harian. Membaca buku tidak sampai satu bab lantas tertidur. Buku digital juga demikian, mata jadi perih dan akhirnya memilih beristirahat saja.

Novel Fiksi

Untunglah sekarang ada Storytel, sambil menyiapkan makan malam saya bisa tetap terhubung dengan buku dan novel yang sejak tahun lalu masuk dalam
reading list saya namun tak kunjung terwujudkan sebab alasan waktu. Ya, saya mendengarkan buku novel Selamat Tinggal karya novelis kenamaan, Tere Liye!

Berkisah tentang Sintong si mahasiswa yang nyambi sebagai penjaga toko buku bajakan dekat kawasan kampus bonafit. Sintong piawai dalam menulis artikel koran dan beberapa kali tembus media massa nasional. 

Berbekalkan penguasaannya terhadap pemikiran kritis pujangga Sutan Pane, membawanya pada dialektika batin antara hal-hal yang benar dan hal-hal yang salah. Jadi ingat buku Game of Thrones.

Hingga akhirnya ia memutuskan untuk melanjutkan studi ke Belanda sekaligus sebagai upaya menghindarkan diri dari jeratan bisnis buku bajakan yang sangat menggiurkan namun mengorupsi milyaran keuntungan penulis. Say good bye to buku bajakan, kira-kira demikian sudut pandang saya menilainya. 

Senang sekali tuntas mendengarkan buku best seller selama 11 jam 26 menit 50 detik. Di buku fisiknya, novel fiksi Selamat Tinggal ini terdiri dari 360 halaman! Wow, mujur banget saya sambil masak, kurang lebih dicicil selama 4 hari saja sudah mampu menamatkan novel Tere Liye.

Kesimpulan

Kegiatan Ramadhan jadi lebih menyenangkan dengan Storytel, yaitu pada saat saya menemani si kecil mendengarkan buku Akhlak For Kids: Pedang Di Mulut Zaki, buku islami untuk anak. 

Sembari memasak saya bisa mendengarkan Selamat Tinggal-nya Tere Liye, dan berikutnya novel islami pula seperti Negeri Lima Menara karya A. Fuadi, penulis buku best seller nusantara. 

Meski dulu sudah pernah melahapnya, ada sensasi tersendiri mendengarkan buku, lebih hidup dan mengurangi radiasi blue light karena kelamaan menatap layar gawai.

Masih banyak lagi audiobook yang akan saya selesaikan sembari memasak dan melakukan Kegiatan Ramadhan lainnya. Berikutnya saya akan menuntaskan Harry Potter Audiobook juga.

Bagaimana dengan kamu, sudah pernah mendengarkan buku di Aplikasi Audibook Storytel? Yuk, buruan download dan temukan harta karun yang sangat berharga dari tiap buku.
Ini link Aplikasi Storytel, dengan harga promo sangat terjangkau sebesar Rp 39.000,- 



Salam,
Storytel Indonesia







43 komentar untuk "Kegiatan Ramadhan Jadi Lebih Menyenangkan Dengan Storytel"

  1. Emang asyik banget storytel ini ya kak. Aku juga baru dengerin lupus di aplikasi audiobook ini. Jadi keinget masa lalu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini sedang dengerin Dunia Sophie nih asyik banget dibacain Dian Sastro

      Hapus
    2. Lebih mantep pasti kalau naratornya seorang artis ya. Secara dia bisa sekalian mendalami peran. Delivery ceritanya pasti lebih ngena.

      Hapus
  2. Storytel andalan buat dengerin buku ya kak sambil ngerjain yang lain, cocok banget buat emak yang super sibuk nih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gak ada alasan lagi untuk gak baca buku ya kan kk tapi mendengarkan buku eyaaaak

      Hapus
  3. Banyak juga ya kak koleksi audiobook novel Indonesia yang tersedia di Storytel, sambil berkegiatan sambil mendengarkan audiobook, kegiatan bulan puasa pun jadi tetap produktif

    BalasHapus
    Balasan
    1. Biaya langganannya pun terjangkau ya kak, langganan tiap bulan audiobooknya pun tidak jadi masalah :)

      Hapus
  4. Emang benar sih. Bahwa membaca buku dengan cara mendengarkan audiobook itu memberikan sensasi yang berbeda. Dialognya terasa kayak di drama-drama gitu. Cuma nggak ada visualnya aja. Aku juga suka mendengarkan audiobook melalui Storytel akhir-akhir ini. Menyenangkan sebagai kegiatan ngabuburit.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya candu banget Mbak,, sambil nggarap artikel blog mendengarkan Dunia Sophie deh nih,, asyikkk belajar filsafat lagi

      Hapus
  5. Transformasi digital cepat mengubah segalanya. Sekarang kita bisa menggantikan baca buku dengan mendengarkan buku yang berbicara melalui Storytel ini. Cocok sih untuk orang2 yang senang belajar secara audio.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terutama saya yang buibu ini Mas, sambil masak tetep bs nambah ilmu

      Hapus
  6. Storytel ini bisa diibaratkan sambil menyelam minum air, kak. Contohnya aja Ocean yang mendengar cerita tersebut. Bukankah belajar Bahasa Inggris itu ada listeningnya? Lama kelamaan Insya Allah bisa cakap Inglis nih.

    Memang bantu banget ini Storytel. Misalkan di lokasi remang-remang. Kan dilarang membaca karena merusak penglihatan. Kalau ada storytel, cukup dengarkan aja. Mantap

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya nih,, Om Fie,, Ocean jd suka menimpali yes or no nya hehe

      Hapus
  7. Suka sekali dengan aplikasi storytell ini. Kegiatan Ramadhan menjadi bermakna demgan bacaan yang berkualitas

    BalasHapus
  8. jika setiap aktifitas apalagi bersama keluarga ditopang storytel audio book menjadi kesan istimewa

    BalasHapus
  9. Awq dari maren pengen x lah nyoba ini, level up dari podkes ini hahaa suka dengar2 macem ini apalagi ini bisa milih buku yg pengen di baca sekaligus di bacain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kog sama pula Jok... Aku juga pengen. Penasaran banget sama storytel audiobook. Anak-anak ku sepertinya senang deh kalau tau Storytel Audiobook ini

      Hapus
  10. Miaaaa terima kasih sudah menginformasikan berita Mahal ini ya. Asli baru Tau Dari mia nih. Auto donlot lah kalo gitu... Alhamdulillah berkah ya mi

    BalasHapus
  11. Sejak pakai Storytel, aku jadi makin rajin sekarang dengerin buku. Apalagi paling seneng kalau sambil traveling, perjalanan biar ngga mabuk baca buku, pasang aja Storytel, brasa didongengin

    BalasHapus
  12. Wah, makin mudah aja ya tau isi buku. perlu punya nih di rumah.

    BalasHapus
  13. Yesss bisa baget sambil melakukan kagiatan rutin sambil dengerin buku di Storytel ini, lumayankan nambah ilmu tapi tetep bisa produktif.

    BalasHapus
  14. Novel Ika Natassa yang terbaru Divortiare ya kak, lanjutan dari Twitvortiare kah? aku tempo hari ikut nonton filmnya doang belum baca novelnya, seru ya kak?

    BalasHapus
  15. Asik nih dengerin audiobook lewat storytel, jadi alternatif mengisi ngabuburit sambil nambah pengetahuan, hehehe

    BalasHapus
  16. Storytel ini menarik ya, berasa didongengin, jadi enak bisa disambi mengerjakna pekerjaan lain juga

    BalasHapus
  17. Kegiatan terakhir tuh yang saya suka, memasak sambil mendengarkan storytel. Hehehe... dalam satu waktu bisa dua kegiatan dilakukan, masakan buat buka puasa siap, saya juga masih tetap dapat hiburan

    BalasHapus
  18. Alhamdulillah story tel audio book bisa menjadi patner aktivitas dan literasi

    BalasHapus
  19. Wah, seru ya mbak, bisa disambi buat ngerjain pekerjaan lain. Cocok juga kayaknya buat pengantar tidur

    BalasHapus
  20. Mendengarkan buku ya. Bukan membaca buku. Karena sudah ada yang membacakan. Keren sekali sih. Jadi mempermudah orang untuk membaca buku.

    BalasHapus
  21. Lebih enak mendengarkan dari pada membaca ya hehhehhe mungkin karna baru ya hehhehehehh

    BalasHapus
    Balasan
    1. Karena kayak di dongengin seperti dulu saat kita masih kecil. Apalagi soundnya adalah famous artis yang kita kenal

      Hapus
  22. Asyik ya bisa nemenin anak dengerin cerita di storytel. Kegiatan ramadan jadi lebih berkesan dan bermanfaat

    BalasHapus
  23. Baca artikel kakak aja uda buat awak semangat. Donlod segeralah... biar makin semangat puasa bareng bocil. Makasi kak Mia infonya.

    BalasHapus
  24. Storytel emang the best ya kak. Alternatif baca buku zaman sekarang. bisa juga baca barengan dengan anak-anak harganya juga mayan banget terjangkau

    BalasHapus
  25. Biasanya awak yg audio2, dengerin podcast. Tapi pas baca tulisan kak Mia auto download appsnya. Aaaaa.... penasaran sama audiobooksnya Harry Potter. I'm a big fans of Harry Potter's books kak.

    BalasHapus
  26. huaaa udah download ini tapi karena freenya cukup seminggu ya bertahannya hanya seminggu wkwk. berhubung elsa anak visual jadi ngedengerin ini tuh tetep aja gak fokus kak, ibarat angin lalu aja, gak bisa dengerin audiobook gini apalagi kalau yang versi bab nya banyak gitu, gak terikutin alur ceritanya xD

    BalasHapus
  27. Aku juga dengerin selamat tinggalnya Tere Liye di storytel nih kmren kak. Seru.. 🤩

    BalasHapus
  28. Memang top deh aplikasinya kak, beberapa hari lalu juga coba download storytel, trus dengerin novel favoritku sambil tiduran. Trnyata asik, plua ngilangin gabut juga, he

    BalasHapus
  29. Kegiatan ramadhan jadi lebih seru ya kak, kalo bisa dengerin isi buku gini. Aq juga suka dengerin buku di Storytel ini pas mau tidur

    BalasHapus
  30. Wah kegiatan untuk mengisi ramadannya asyik banget sih. Kalau gini, jadi makin semangat deh. Apalagi ditemenin sm storytell juga, makin mantep

    BalasHapus
  31. Asiiik ada alternatif kegiatan nih buat ngabuburit, dengerin buku lewat aplikasi Storytel

    BalasHapus
  32. Baru tahu iiiiihhhh....
    Makasi kak infonya. Bermanfaat banget nih buat aku. Karena aku juga gak punya banyak waktu untuk duduk diam membaca buku. Kudu coba nih .

    BalasHapus
  33. Saya baru tau soal Aplikasi Audibook Storytel ini, bagus banget kak. Apalagi saya kdng hampir blm punya wkt khusus buat baca buku

    BalasHapus

Pesan dimoderasi, terima kasih telah meninggalkan komentar yang santun. Sebab bisa jadi Anda dinilai dari komentar yang Anda ketikkan.